Suherman Menyiapkan Jalan bagi Bupati Sanggau

Suherman. Dok. penulis.

Latar belakang pendidikannya yang solid mencakup gelar Magister Ilmu Hukum (S-2), menunjukkan komitmen dan dedikasinya dalam meningkatkan pemahaman dan aplikasi hukum dalam konteks pemerintahan.

Sebelum menjabat sebagai Penjabat Bupati Sanggau, Suherman telah mengumpulkan pengalaman yang beragam di sektor pemerintahan. 

Suherman pernah menjabat sebagai Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Provinsi Kalimantan Barat, Kepala Biro Hukum Setda Kalimantan Barat, serta Kepala Seksi Perizinan dan Kelembagaan Koperasi Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah.

Pengangkatan Penjabat untuk Suherman

Pada 16 Februari 2024, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menandatangani Surat Keputusan (SK) nomor 100.2.1.3-574 yang menetapkan pengangkatan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Sanggau. Langkah ini diambil untuk menjaga kelancaran pemerintahan di Kabupaten Sanggau yang sedang dalam fase transisi.

Gubernur Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes, kemudian melantik Suherman, S.H., M.H., sebagai Penjabat Bupati (Pj) Sanggau pada Senin, 19 Februari 2024, di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalimantan Barat. Dengan latar belakang yang kaya pengalaman tersebut, Suherman diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam menjalankan tugasnya sebagai Pj Bupati Sanggau, memberikan arah baru bagi pemerintahan di Kabupaten Sanggau.

Pengalamannya sebagai Kepala Seksi Perizinan dan Kelembagaan Koperasi Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah, menunjukkan komitmen Suherman terhadap pengembangan ekonomi lokal dan kemudahan berusaha bagi masyarakat kecil menengah di Kalimantan Barat. Dedikasinya dalam mengelola sektor ini diharapkan mampu memberikan dampak positif dalam mendukung pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sanggau.

Ketika ditanya tentang visi dan misi pemerintahannya di Sanggau, Suherman menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pemerintahan yang transparan, efisien, dan berpihak kepada kepentingan rakyat. 

Visi ini sejalan dengan upaya-upaya untuk memperkuat infrastruktur publik, meningkatkan layanan kesehatan dan pendidikan, serta memberdayakan sektor ekonomi lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sanggau secara menyeluruh.

Tantangan besar

Tantangan besar menanti Suherman dalam mengeksekusi visi ini. Kabupaten Sanggau, dengan segala potensinya, juga memiliki tantangan yang tidak kalah besar, seperti pembangunan infrastruktur yang masih belum merata, serta upaya-upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah pedesaan yang terpencil.

Meski demikian, Suherman percaya bahwa dengan memanfaatkan pengalaman dan jaringan kerja yang dimilikinya, serta dengan dukungan dari berbagai pihak termasuk instansi pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil, semua tantangan tersebut bisa dihadapi dan diselesaikan dengan baik.

Selama masa jabatannya, Suherman juga berkomitmen untuk menjaga integritas dan akuntabilitas dalam setiap keputusan dan tindakan yang diambilnya. Laporan keuangan dan asetnya akan selalu terbuka untuk publik, sesuai dengan prinsip transparansi yang dia anut sejak awal karier pemerintahannya.

Suherman, sosok dengan pengalaman yang solid dan visi yang jelas. Diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam membangun Kabupaten Sanggau menuju arah yang lebih baik dan berkelanjutan bagi seluruh warga masyarakatnya.

Menyiapkan bupati Sanggau definitif

Dalam perannya sebagai Penjabat Bupati Sanggau, Suherman memiliki tanggung jawab sentral dalam persiapan dan pelaksanaan pemilihan Bupati definitif yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang. 

Sebagai tokoh kunci dalam menjaga stabilitas dan kelancaran proses demokrasi di Kabupaten Sanggau, Suherman menghadapi tantangan besar untuk memastikan bahwa proses pemilihan berjalan dengan adil, transparan, dan berintegritas.

Sanggau akan menjadi salah satu daerah di Kalimantan Barat yang akan menyelenggarakan pemilihan kepala daerah tersebut. Dalam menghadapi agenda demokrasi ini, 

Suherman secara tegas menyatakan komitmennya untuk menjalin sinergi yang kuat dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), melibatkan tokoh masyarakat, dan seluruh stakeholders yang memiliki peran penting dalam menjaga keamanan, ketertiban, serta kelancaran seluruh tahapan pemilihan.

Tantangan yang dihadapi Suherman tidak hanya terbatas pada aspek administratif dan teknis penyelenggaraan pemilihan, tetapi juga pada aspek keamanan dan penanganan potensi konflik. Suherman dan timnya diharapkan dapat bekerja sama dengan aparat keamanan dan pihak terkait lainnya untuk memastikan bahwa setiap tahapan pemilihan berjalan dengan aman dan damai.

Sebagai seorang yang telah memiliki pengalaman dalam berbagai posisi strategis di pemerintahan sebelumnya, Suherman dianggap memiliki kapasitas yang cukup untuk mengemban tugas ini. 

Pengalamannya dalam mengelola kasus-kasus hukum dan keamanan di masa lalu diharapkan dapat menjadi modal berharga dalam menghadapi tantangan kompleks yang mungkin muncul selama periode persiapan dan pelaksanaan pemilihan.

Suherman juga telah membangun reputasi sebagai pemimpin yang transparan dan akuntabel dalam menjalankan tugasnya. Ia berkomitmen untuk menjaga integritas dan mengutamakan kepentingan masyarakat dalam setiap keputusan yang diambilnya, termasuk dalam konteks persiapan dan pelaksanaan pemilihan kepala daerah.

Dengan semua komitmen dan persiapan yang telah dilakukan, Suherman optimis bahwa Sanggau dapat menggelar pemilihan kepala daerah yang sukses dan dapat diakui secara nasional. 

Harapannya adalah bahwa proses demokrasi ini tidak hanya akan menghasilkan pemimpin yang dipilih secara demokratis, tetapi juga akan memperkuat fondasi demokrasi dan tata kelola pemerintahan yang baik di Kabupaten Sanggau.

-- Rangkaya Bada