Cornelis Diundang Khusus Dayak International Organisation (DIO) Dato Petinggi Andrew Ambrose
Cornelis disambut, dan diterima baik, di Sabah.
SANGGAU NEWS: "Di Sabah. Saya sedang ada kegiatan terkait budaya dan adat Dayak," demikian Cornelis mengirimkan pesan via WA kepada Sanggau News (21/05-2024).
Ada apa gerangan Presiden Majelis Adat Dayak Nasional (MADN) periode 2016 - 2021 bertandang ke kota Kinabalu, Sabah?
Cornelis diundang khusus oleh Dayak International Organisation (DIO). Yang diwakili oleh Dato Petinggi Andrew Ambrose untuk hadir dan aktif dalam acara "International Day for Cultural Diversity Dialogue".
Acara ini menjadi momen penting dalam memperkuat hubungan antarbudaya dan dialog, serta merayakan keanekaragaman budaya yang di kalangan puak Dayak yang populasinya sedunia tidak kurang dari 8 juta jiwa. Event internasional yang kaya ini diperhelatkan di Kota Kinabalu pada tanggal 21 dan 22 Mei 2024.
Mengapa Kinabalu?
Kota Kinabalu adalah ibu kota dari negara bagian Sabah di Malaysia. Sebagai ibu kota Sabah, Kota Kinabalu merupakan pusat ekonomi, pemerintahan, dan budaya di wilayah tersebut. Sabah sendiri terkenal dengan keindahan alamnya, termasuk Gunung Kinabalu yang menjadi salah satu daya tarik utama bagi wisatawan.
Cornelis didampingi Ny. Fredreika dan delegatus dari Indonesia.
Dengan kehadiran Cornelis di acara "International Day for Cultural Diversity Dialogue"., diharapkan akan terjadi kontribusi berharga dalam memperkaya diskusi, memperluas pemahaman, dan memperkuat jaringan kerjasama antar peserta dari berbagai belahan dunia.
Dayak yang kaya dan beragam
Dayak, suku bangsa yang luar biasa, memperlihatkan kekayaan budaya yang tak tertandingi di seluruh dunia. Terbagi menjadi sembilan rumpun utama, menurut klasifikasi Malinckrodt, dan merentang ke dalam 405 subdivisi yang mengagumkan.
Keistimewaan yang mengagumkan dari Dayak bukanlah hanya dalam keragaman etnis mereka, tetapi dalam kesatuan budaya yang menakjubkan.
Di mana pun mereka berada, adat istiadat Dayak mencuat dengan kekonsistenan yang mengagumkan. Karakter Dayak yang penuh hormat pada nilai-nilai, nilai-nilai kemanusiaan yang tinggi, serta sikap suka membantu menjadi pijakan utama dari kehidupan mereka. Hal ini tak lepas dari tradisi hidup berkomunal di rumah panjang yang telah menjadi ciri khas mereka selama berabad-abad.
Merayakan keberagaman adat budaya Dayak
Acara ini merupakan ujud perayaan keanekaragaman budaya dan dialog, bertujuan untuk memupuk pemahaman, kerjasama, dan apresiasi terhadap berbagai budaya, termasuk warisan kaya masyarakat Dayak.
Event ni menjadi platform untuk diskusi bermakna, pertukaran gagasan, dan kesempatan jaringan di antara peserta internasional.
Sebagai anggota terhormat dari Dayak International Organisation (Organisasi Internasional Dayak), Cornelis disediakan akomodasi hotel dan transportasi lokal selama di Kota Kinabalu untuk acara tersebut.
(Rangkaya Bada)