Gibran : Aspirasi dan Inspirasi Generasi Y
Gibran Rakabuming Raka. Kredit foto: Wikipedia. |
Jokowi hanya mengirim satu pemuda bernama Gibran Rakabuming Raka. Maka menjadi gemparlah seluruh negeri Pancasia.
Calon wakil presiden termuda 2024 (usia 36 tahun) itu tak syak menginspirasi generasi Y atau generasi milenial yang merasa diberi tempat yang sepantasnya untuk berkiprah dalam kepemimpinan negeri ini.
Pemilihan presiden (Pilpres) 2024 di Indonesia telah menjadi topik hangat di seluruh negeri.
Salah satu pasangan calon yang mendapat sorotan adalah Gibran Rakabuming Raka, yang bertarung sebagai cawapres bersama Prabowo Subianto.
Bagi generasi milenial, kehadiran Gibran di bursa Cawapres 2024 mendampingi Prbowo adalah berita yang sangat dinantikan dan mereka meresponsnya dengan sukacita.
"Aku bingits," kata banyak di antara mereka, merasa bahwa Gibran mewakili aspirasi dan harapan generasi X serta generasi milenial.
Gibran adalah idaman dan harapan generasi Y.
Profil Pribadi
Gibran lahir di Surakarta pada 1 Oktober 1987 dan merupakan anak dari Presiden Indonesia, Joko Widodo, dan Iriana. Ini menciptakan ekspektasi yang tinggi seputar karir politiknya.
Pendekatan pendidikan internasionalnya menciptakan gambaran lebih luas tentang perspektifnya. Ia menyelesaikan pendidikan di University of Technology Sydney Insearch, Sydney, Australia pada tahun 2010 sebelum melanjutkan studi di Management Development Institute of Singapore.
Gibran adalah tonggak awal perubahan. Sekaligus gerbang "selama datang" bagi generasi mudah ambil bagian dalam menata negara. Selama ini, langah kaki mereka seperti dipotong kaum tua yang tak memberi kesempatan sama sekali.
Di sisi pribadi, Gibran menikah dengan Selvi Ananda, seorang Putri Solo yang menjadikan keluarganya menjadi sorotan media.
Pernikahan ini juga melahirkan dua orang anak yang menjadi bukti kebahagiaan dalam keluarganya.
Riwayat Karir
Gibran telah menorehkan sejumlah prestasi dan eksplorasi karir yang menarik. Di antaranya:
Pemilik House of Knowledge: Gibran terlibat dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan pendidikan melalui kepemilikan House of Knowledge.
Pemilik Kerjaholic (2019): Tahun 2019 menandai langkah Gibran dalam dunia bisnis ketika ia mendirikan Kerjaholic, menunjukkan kesiapannya untuk berwirausaha.
Walikota Surakarta (2021 - sekarang): Kariernya mencapai puncak saat ia terpilih sebagai Walikota Surakarta pada tahun 2021. Ini adalah tanggung jawab besar dalam mengelola kota yang memiliki sejarah budaya dan politik yang kaya.
Perwakilan Generasi X dan Milenial
Generasi milenial dan X Indonesia melihat kehadiran Gibran sebagai representasi mereka sendiri di peta politik nasional.
Mereka merasa bahwa Gibran adalah wajah yang menggambarkan aspirasi, ide-ide segar, dan harapan mereka. Ini adalah tanda pemutusan kepemimpinan dari generasi sebelumnya, dan itu menggambarkan bahwa generasi X siap untuk membawa perubahan yang lebih segar dalam politik Indonesia.
Keduanya telah lama merindukan perubahan dalam sistem politik dan sosial, seperti akses pendidikan yang lebih baik, peluang kerja yang lebih banyak, serta pemikiran yang lebih cermat tentang pelestarian lingkungan dan keberlanjutan.
Dengan kehadiran Gibran, mereka merasa semakin dekat dengan harapan akan perubahan yang mereka idamkan. Harapan ini tercermin dalam dukungan mereka terhadap Gibran.
Kehadiran Gibran Rakabuming Raka dalam pemilihan cawapres 2024 bukan hanya menggambarkan perubahan di dunia politik Indonesia. Lebih dari itu, juga mengilustrasikan semangat baru dan kepercayaan diri generasi milenial dan X. Mereka membuktikan siap berperan aktif dalam membawa visi baru untuk masa depan negara mereka.
Gibran adalah tonggak awal perubahan. Sekaligus gerbang "selama datang" bagi generasi mudah ambil bagian dalam menata negara. Selama ini, langah kaki mereka seperti dipotong kaum tua yang tak memberi kesempatan sama sekali. Kaum milenial dengan penuh semangat menyambut masa depan yang lebih cerah.
Gibran Rakabuming Raka adalah idaman dan harapan generasi Y. (Rangkaya Bada).